<BGSOUND src='http://gudanglagu.com/lagu-nasyid/raihan/raihan-demi-masa.mp3'></BGSOUND>

Laman

Minggu, 31 Maret 2013

CONTOH LAPORAN KEUANGAN


Kami akan mengambil contoh Laporan Keuangan dari PT Asuransi AXA Indonesia priode per 31 Desember 2009-2010 sebagai tugas kelompok kami untuk dianalisis.

PT Asuransi AXA Indonesia (AXA General Insurance) merupakan bagian dari AXA Group, salah satu perusahaan asuransi dan manajemen aset terbesar di dunia yang didukung oleh 163.000 karyawan dan melayani 101 juta nasabah di 57 negara.

 PT Asuransi AXA Indonesia beroperasi di bidang asuransi umum dengan jalur distribusi direct marketing, keagenan, broker, bancassurance, dan distribusi alternatif.


Laporan Rugi Laba

Neraca

Sumber  : www.axa-mandiri.co.id

Minggu, 17 Maret 2013

RUANG LINGKUP LAPORAN KEUANGAN



        Laporan keuangan memiliki banyak definisi menurut para ahli. Laporan keuangan adalah hasil akhir dari proses akuntansi. Sebelum kita mengetahui pengertian dari laporan keuangan, perlu kita ketahui terlebih dahulu pengertian dari akuntansi. 
    Akuntansi adalah proses dari transaksi atau kejadian-kejadian ekonomi yang diidentifikasi, dicatat, digolongkan, dan dilaporkan dalam bentuk laporan keuangan yang digunakan untuk pengambilan keputusan bagi pihak-pihak yang berkepentingan dalam sebuah usaha.

a.      Pengertian Laporan Keuangan

Pengertian laporan keuangan menurut SAK
“Laporan Keuangan adalah merupakan bagian dari proses pelaporan keuangan. Laporan keuangan yang lengkap biasanya meliputi neraca, laporan laba rugi, laporan perubahan posisi keuangan ( yang dapat disajikan dalam berbagai cara misalnya sebagai laporan arus kas, atau laporan arus dana ), catatan dan laporan lain serta materi penjelasan yang merupakan bagian integral dari laporan keuangan.”

          Pengertian laporan keuangan menurut Drs.S.Munawir
“Laporan Keuangan adalah hasil dari proses Akuntansi yang dapat digunakan sebagai alat untuk berkomunikasi antara data keuangan atau aktivitas suatu perusahaan dengan pihak-pihak yang berkepentingan dengan data atau aktivitas perusahaan tersebut.”

Jadi laporan keuangan merupakan hasil akhir dari proses akuntansi yang meliputi neraca, perhitungan laba rugi, serta perubahan posisi keuangan serta catatan atas laporan keuangan.

b.      Tujuan Laporan Keuangan

Laporan keuangan bertujuan untuk menyediakan informasi keuangan mengenai suatu perusahaan kepada pihak-pihak yang berkepentingan dalam suatu usaha.

c.       Pihak-Pihak Yang Menggunakan Laporan Keuangan

Pihak internal : Pemilik perusahaan, manager, dan karyawan
Pihak Eksternal : Investor, pemberi pinjaman, Pemasok, Pelanggan, Pemerintah, Masyarakat

d.      Keterbatasan Laporan Keuangan

  • Laporan yang dibuat secara periodik pada dasarnya merupakan laporan sementara dan bukan merupakan laporan yang final
  • Laporan keuangan bersifat historis
  • Angka yang tercantum dalam laporan keuangan hanya merupakan nilai buku yang belum tentu sama dengan harga pasar sekarang maupun nilai gantinya.
  • Laporan keuangan bersifat umum, sehingga tidak dapat dianggap satu-satunya sumber informasi dalam proses pengambilan keputusan.

e.       Jenis-Jenis Laporan Keuangan

Laporan terdiri dari komponen-komponen berikut:
·                     Neraca
Neraca adalah daftar yang sistematis tentang aktiva, kewajiban/hutang, dan modal milik pemegang saham, yang bertujuan untuk menunnjukkan posisi keuangan suatu perusahaan pada suatu saat tertentu, biasanya pada akhir kuartal, atau akhir tahun tertentu.

·                     Laporan Laba-Rugi
Laporan laba rugi adalah  ikhtisar pendapatan dan beban yang menunjukkan hasil bersih (laba bersih atau rugi bersih) suatu perusahaan untuk satu periode akuntansi.

·                     Laporan Perubahan Modal
Laporan Perubahan Modal adalah suatu bentuk laporan keuangan yang menyajikan informasi mengenai perubahan yang tejadi pada modal suatu perusahaan untuk satu periode akuntansi tertentu.

·                     Laporan Arus Kas
Laporan arus kas merupakan laporan keuangan yang berisi informasi aliran kas masuk dan aliran kas keluar dari suatu perusahaan selama periode tertentu.

·                     Catatan atas Laporan Keuangan
Catatan atas laporan keuangan adalah laporan yang menginformasikan kebijaksanaan akuntansi yang mempengaruhi posisi keuangan dari hasil keuangan perusahaan.

f.       Syarat-syarat laporan Keuangan

Laporan keuangan yang baik harus memenuhi syarat-syarat sebagai berikut:
·                     Relevan
·                     Jelas dan dapat dimengerti
·                     Dapat diuji kebenarannya
·                     Netral
·                     Tepat waktu
·                     Dapat diperbandingkan
·                     Lengkap


Sumber :          www. Ilmu-ekonomi.com
                        Thesis.binus.ac.id